Tips

Thaharah dalam Fiqih Islam

×

Thaharah dalam Fiqih Islam

Share this article
Thaharah dalam Fiqih Islam

Dalam Islam diatur pula mengenai tata cara bersuci atau membersihkan diri. Tentu saja bukan tanpa alasan sebab aturan-aturan tersebut mendatangkan banyak manfaat bagi umat muslim. Hal ini dibahas lebih mendalam di bagian fiqih mengenai thaharah.

Macam-macam Thaharah dalam Ilmu Fiqih

Thaharah dalam Fiqih Islam

Thaharah atau bersuci merupakan salah satu kegiatan yang harus diketahui dan dilakukan oleh umat muslim sebelum beribadah. Hal ini sebagai bentuk penghormatan karena hendak menghadap Allah. Berikut informasi singkat mengenai macam-macamnya:

Berwudhu

Berwudhu merupakan kegiatan bersuci baik dengan air maupun media lainnya sebelum melakukan ibadah seperti sholat, mengaji, dan lain sebagainya. Hal ini tentu saja bertujuan untuk membersihkan diri sebelum menghadap pada Allah.

Tata caranya ialah dengan membasuh bagian tubuh mulai dari wajah, kedua tangan, kepala, telinga, dan juga kaki. Pembersihan ini juga bermanfaat dalam menjaga kebersihan tubuh serta dapat menyegarkan badan terutama jika berwudhu menggunakan air.

Mandi

Mandi juga menjadi salah satu cara bersuci yang dianjurkan dalam Islam. Fungsinya tidak hanya untuk menghilangkan hadas besar seperti haid dan selesai berjunub saja namun juga ketika hendak sholat sunnah seperti Idul Fitri bahkan khusus di hari Jumat.

Pelaksanaannya hampir sama dengan mandi biasa namun diawali berniat, melakukan wudhu, mendahulukan bagian kanan, serta membersihkan lebih detail pada bagian-bagian tertentu. Hal ini tentu saja tidak hanya menjadikan badan bersih namun mendatangkan pahala pula.

Tayamum

Tayamum juga dibahas dalam Fiqih bersuci atau thaharah. Bagian ini merupakan salah satu cara dari berwudhu namun tidak dengan menggunakan air. Namun, media suci lainnya seperti debu, pasir, dan lain sebagainya. Syarat utamanya ialah bersih dari najis.

Tayamum seringkali dilakukan dalam perjalanan ketika susah menemukan air untuk berwudhu. Bisa juga bagi seseorang yang sedang sakit dan kesulitan jika harus bersuci seperti biasanya. Hal ini sebagai bentuk keringanan bagi umat muslim agar tetap bisa beribadah.

Ketiga hal di atas tentu saja harus diketahui dan juga dilakukan oleh umat muslim ketika hendak beribadah dan juga saat dalam keadaan tidak suci. Tuntunan-tuntunannya juga terperinci serta memberikan banyak manfaat terutama bagi kebersihan dan kesehatan tubuh.

Demikian artikel singkat berisi informasi mengenai salah satu ilmu fiqih yakni bersuci atau thaharah. Jika Anda ingin mempelajari lebih banyak tentang hal tersebut bisa mengunjung website fiqih.co.id.